Tips Merawat Pakaian Bayi

gambar_bayi-1

Tidak seperti biasa saya membahas hal-hal tentang bayi. Beberapa hari yang lalu, saya punya keponakan baru! Sebenarnya bukan keponakan dari saudara sih, tapi keponakan dari teman seangkatan di kampus. Iya, salah satu teman saya di kampus, sebut saja namanya Mutia (itu nama aslinya sih), akhirnya melahirkan. Mendengar hal itu, satu angkatan pun gegap gempita bergembira sekaligus tersadarkan bahwa kita semua semakin berumur dan dewasa. Kelak, kita bukan anak-anak lagi, bukan remaja lagi, kita akan berkeluarga. Satu chapter baru ini pasti akan ditempuh bagi yang ingin menempuhnya.

Saya pun iseng cari informasi tentang bayi dan tips-tips perawatannya. Ternyata dibandingkan dengan kulit orang dewasa, kulit bayi itu lebih sensitif. Sehingga, perawatan bayi lebih khusus daripada kita yang sudah dewasa. Tak hanya tubuhnya, ternyata kualitas pakaian bayi harus diperhatikan. Kita juga harus tahu cara membersihkan pakaian bayi juga agar kualitasnya tetap terjaga. Pakaian bayi yang terjaga kualitasnya pun akan merawat kulit bayi.

Tips Perawatan Pakaian Bayi

Nah, berikut beberapa tips untuk merawat pakaian bayi yang saya kumpulkan dari beberapa sumber:

    • Cuci pakaian baru sebelum dipakai

Pastikan setiap pakaian baru untuk bayi dicuci terlebih dahulu sebelum dipakai. Ini dilakukan agar kotoran dan debu pasca pembuatan baju yang melekat dapat hilang dan tidak menyebabkan iritasi pada kulit bayi.

    • Pilih pembersih pakaian yang tepat

Ini yang penting, pilih dan gunakan pembersih pakaian bayi yang tepat. Jangan samakan dengan pembersih atau detergen untuk pakaian dewasa. Biasanya, pembersih pakaian bayi tidak meninggalkan residu dan tidak ada pewangi di dalam kandungannya.

    • Bersihkan Noda Sebelum Mencuci

Bila pakaian bayi kamu terkena noda seperti bekas muntah, bekas urine atau tinja, sebaiknya dibersihkan terlebih dahulu. Buang kotoran ke kloset, kemudian bersihkan sisa kotoran dengan air yang mengalir. Bila noda sulit hilang, rendam baju dalam larutan deterjen sekitar 30 menit. Khusus pakaian yang terkena bekas urine, rendam dalam ember berisi air dan kucek sebentar bagian yang terkena urine sebelum dimasukkan ke mesin cuci.

Bila kebingungan memilih pembersih pakaian bayi, saya saran kamu melihat Bilna.com, tempat yang paling tepat mencari segala kebutuhan bayi termasuk menyediakan berbagai macam pembersih pakaian bayi.

Semoga tips ini bermanfaat untuk kamu semua, terutama untuk mahmud-mahmud di luar sana. Iya mahmud, mamah muda. 🙂

2 responses to “Tips Merawat Pakaian Bayi”

  1. Ade Setiadi Truna Avatar

    keren lah bahas popok bayi euy! 😀

  2. […] bahasan yang jarang saya bahas yaitu tentang bayi. Sebelumnya, saya sudah membahas beberapa tips untuk merawat pakaian bayi. Nah, sekarang saya mau sedikit berbagi tentang perkembangan anak pada umur 4–7 bulan. Saya […]

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d bloggers like this: