Dua hari yang lalu, saya #kultwit via akun Twitter saya, @fauzanalfi. Dalam rangka pelaksanaan SNMPTN 2011, saya coba #kultwit tentang pengalaman saya saat berjuang mencari jatah tempat kuliah hingga ikut SNMPTN. Sebelumnya, teman saya, @bagusrully juga sudah memberikan #BagusStory tentang pengalamannya saat SPMB hingga mendapatkan pasangan hidup. 😀
Berikut #kultwit saya dengan hashtag #CeritaOjan :
Sejak SD, cita-cita saya adalah masuk ke Teknik Informatika. Namun, sejak SMP dan SMA, sy tertarik di dunia desain grafis. Ketika kelas 3 SMA, saya mencoba ikuti USM 1 IT Telkom. Alhasil, pada saat malam tahun baru 2010, pengumuman keluar dan saya diterima di Teknik Informatika IT Telkom. Saya sangat senang karena Informatika tujuan saya dan IT Telkom adalah almamater bapak saya. IF ITT di tangan.
Saya melupakan USM I ITB. Saya pikir cukup untuk diterima di IT Telkom. Namun, setelah hasil USM I ITB keluar, banyak kawan saya diterima di sana. Hal ini memicu saya untuk mengikuti USM II ITB. Pilihan saya saat itu adalah STEI, SAPPK dan FMIPA. Namun, saya tidak diterima satu pun. Saya cukup kecewa dan saya putuskan untuk masuk IT Telkom saja. Saya bayar semua biaya kewajiban saya, Tetapi, ibu saya menyarankan agar saya mencoba SNMPTN 2010. Baik, saya mendaftar via online di pagi hari pukul 6.50. Ajaibnya, tempat ujian #snmptn2010 saya itu di kandang sendiri, SMAN 5 Bandung! 😀 Hal ini membuat saya bersemangat, mengejar kursi di kampus gajah duduk. Hha!
Singkatnya, di hari pertama. Saya kaget ternyata pengawas ujiannya adalah Pak Sumatri, guru bhs. Jepang! Karena diawasi guru sendiri, saya diberi waktu lebih (5 menitan) saat mengerjakan Tes Potensi Akademik. Hari pertama selesai. Tidak disamakan dengan kunci jawaban dari bimbel. Percaya (dan takut) dengan jawaban sendiri. Hari kedua berjalan seperti hari pertama. Lancar dan banyak soal dikerjakan dengan metode TEPIS! Hari kedua selesai. Pulang tanpa beban! Langsung setel lagu Iwa K – Bebas!
Saat hari pengumuman, di saat yang lain sudah tahu hasilnya, saya masih diluar membeli sate pesanan Ibu. SMS bertubi2 menanyakan hasil saya. Saya pun tak bisa menjawab dan ketika sampai di rumah … saya buka situs SNMPTN dan alhamdulillah saya diterima di @SAPPK2010.
Sejenak saya berpikir dan memohon petunjuk kepada-Nya, akhirnya saya mengundurkan diri dari Telkom dan memilih kampus gajah. Sekarang, saya kuliah di SAPPK ITB angkatan 2010 dan masih menekuni dunia Informatika! hha!
Pesan moral : manusia hanya bisa berusaha, Tuhan tetaplah yang menentukan hasil akhirnya.
Semoga bermanfaat! 😀
Leave a Reply